Home »
Kisah-kisah Sukses
» Mengapa Anda Gagal dan Mereka Sukses?
Mengapa Anda Gagal dan Mereka Sukses?
Written By Regina Kim on Jumat, 16 Desember 2011 | 20.55
Apakah anda termasuk orang yang gagal dalam menjalankan bisnis? Sedangkan anda sudah berusaha dengan segenap kemampuan anda serta dukungan modal yang besar. Kebanyakan orang menganggap bahwa dengan modal besar dapat dipastikan sebuah usaha akan dapat berjalan dan menghasilkan keuntungan yang besar pula. Apakah asumsi diatas 100% benar? Tunggu dulu, sebuah usaha dapat berjalan sukses tergantung diri anda sendiri, terlepas anda punya modal besar atau tidak. Cobalah lihat contoh kasus orang-orang yang sukses, disitu kita bisa melihat
sesuatu yang sangat berharga dan itu merupakan modal yang utama untuk menjalankan sebuah usaha atau bisnis yaitu : Jiwa kepemimpinan, paling tidak kita punya jiwa kepemimpinan untuk memimpin diri kita sendiri.
Sekarang yang menjadi pertanyaan adalah, kalau mereka bisa sukses, mengapa sampai saat ini kita belum mau mewujudkan kesuksesan seperti mereka? Dan anehnya ketika ditanya, semua orang pasti ingin sukses namun statistik membuktikan bahwa orang yang benar-benar sukses tidak lebih dari 5 % saja. Berarti masih banyak orang yang gagal, padahal perjalanan mereka yang sekarang menjadi orang sukses tidaklah mulus, mereka pun dulunya pernah gagal, karena kegagalan adalah proses yang harus diperbaiki. Kalau begitu faktor apa saja yang
menyebabkan kegagalan seseorang ?
(1). Tidak ada tujuan yang tepat. Kebanyakan orang masih bergantung pada
nasib atau hoki yang semua itu tidak jelas. Jika mau sukses, maka hal yang utama harus dilakukan adalahmembuat tujuan hidup secara signifikan.
(2). Tidak pernah dicatat, bila ditanya apakah tujuan hidup mereka ?
Kebanyakan mereka menjawab bahwa tujuan hidupnya ada di kepala alias dalam pikiran. Hal ini merupakan kesalahan besar karena pikiran kita sangat dipengaruhi oleh beberapa variabel yang cenderung negatif. Jujur saja, dalam kondisi seperti ini kebanyakan dari kita seringkali justru menyalahkan diri kita sendiri atau pikiran kita.
Maka hal terbaik yang perlu dilakukan adalah memvisualisasikan tujuan hidup dalam sebuah buku.
(3). Tidak ada tindakan yang efektif. Pernah dengar istilah NATO? Not Action Talking Only, alias hanya besar omongan saja. Ini erat hubungannya dengan point 1 dan 2 diatas. Tujuan ada dan sudah divisualisasikan dengan baik, kalau tidak juga
dikerjakan maka namanya sama juga bohong.
(4). Tidak memiliki komitmen. Kebanyakan orang tidak sukses
disebabkan karena mereka tidak punya komitmen untuk sukses dan tidak fokus. Terutama untuk diri sendiri dan mitra usaha atau bisnis. Sehingga begitu menemui hambatan langsung putus asa.
(5). Kurang mengembangkan diri.
Mereka yang tidak sukses selalu menganggap remeh tiap diadakan acara yang bertujuan untuk pengembangan diri,tidak menghargai mitra usaha atau bisnis. Mereka merasa sudah pandai, banyak alasan yang sebenarnya justru akan
menghambat kesukesan mereka.
(6). Salah berteman. Jika ingin sukses bertemanlah dengan orang yang sukses,
karena jika kita bergaul dengan orang yang gagal umunya mereka tidak mau menunjukkan jalan sukses untuk kita, karena mereka sendiri belum pernah merasakan kesuksesan.
(7). Sombong dan angkuh. Biasanya orang tidak sukses karena merasa dirinya paling hebat, paling benar serba tahu dibandingkan orang lain, merasa bahwa jika
tidak ada dirinya maka semuanya akan berantakan. Itu semua salah besar dan harus cepat-cepat diperbaiki sifat sifatseperti di atas.
Sekarang kita sudah mengetahui mengapa banyak orang yang gagal, kini saatnya kita memahami langkah-langkah strategis yang efektif dilakukan oleh orang-orang sukses dalam meraih prestasi yakni :
(1). Impian. Anda harus memiliki impian untuk mendorong kesuksesan yang telah dicita-citakan. Tanpa Impian semua itu tidak akan terjadi. Karena impian adalah sebuah naluri manusia yang mendorong dan merangsang kita untuk selalu maju. Dapatkah anda membayangkan, tanpa impian seseorang yang dulunya dianggap mengada-ada seperti Ampere si Penemu Elektromagnet (Magnet Listrik) sehingga saat ini kita dapat mengukur arus listrik dengan alat temuannya, juga Aiken Si Penemu Komputer yang sampai sekarang komputerisasi merupakan sebuah
sistem yang paling canggih dan juga Thomas Alva Edison Si Penemu Listrik, mungkin saja tanpa dia sampai hari ini tiap malam kita masih dikelilingi oleh lilin.
(2). Merencanakan Tindakan. Buatlah rencana dalam bentuk tindakan yang efektif seperti yang dikatakan Zig Ziglar bahwa untuk mencapai impian yang paling penting adalah kita harus memiliki satu rencana tindakan yang realistis dan dapat terlaksana.
(3). Belajar dari Orang Sukses. Kalau ingin hidup panjang umur, tanyalah kepada orang yang panjang usianya, kalau ingin kaya tanyalah kepada orang kaya dan kalau ingin menjadi sukses tanyalah kepada mereka yang sukses. Kesukesan adalah milik dan hak setiap orang yang benar-benar mau memperjuangkan hidupnya untuk meraih kesuksesan. Bukankah dibutuhkan suatu proses untuk memperoleh kesuksesan? Karena yang namanya kesuksesan tidak akan pernah didapatkan secara tiba-tiba akan tetapi harus diperjuangkan demi orang-orang yang kita cintai
atau keluarga kita. Sebuah Penantian Panjang Artikel dibawah mungkin repost, tapi artikel berikut untuk mengingatkan kepada kita bahwa mencintai tidaklah
harus berarti untuk memiliki. Semoga berkenan.
Label:
Kisah-kisah Sukses
Diberdayakan oleh Blogger.
Posting Komentar